Thursday 29 January 2015

Jalan-jalan ke Kulonprogo Yogyakarta

Sedang di Jogja?
Nganggur?
Pengen jalan-jalan tapi bingung mau kemana?
Ke Kulonprogo aja guys :)))
Wisata di Kulonprogo banyak macamnya dan jarak antara tempat wisata yang satu dengan yang lainnya tidak cukup jauh. So, seharian di Kulonprogo tidak akan terasa membosankan. Cukup dengan menempuh perjalanan selama kurang lebih 45 menit sampai 1 jam dari Jogja kota (malioboro), anda sudah sampai ke Kulonprogo.
1. Makam Astana Girigondo
Merupakan makam keluarga Paku Alam yang selain dikunjungi para pe-ziarah juga dikunjungi para wisatawan. Bagi orang non-jogja mungkin bertanya-tanya "Paku Alam itu apa?". Paku Alam adalah wakil gubernur Yogyakarta. Jadi, bentuk pemerintahan kota istimewa Yogyakarta adalah kerajaan yang dipimpin oleh gubernur yaitu sultan (Sri Sultan Hamengkubuono I, II, dst) dan wakil gubernurnya paku alam (kece banget kan dari dulu masih saja dipimpin sultan dan adem ayem nggak ada pemberontakan). Nah, makamnya wakil gubernur jogja dan saudara serta kerabatnya ada di Girigondo sedangkan makamnya gubernur jogja dan kerabatnya serta saudaranya ada di Imogiri (Bantul, Yogyakarta). Kurang lebih begitu.
Terus kenapa para wisatawan tertarik untuk wisata ke makam? Mungkin karena selain unik, pemandangan di sekitarnya juga bagus. Biayanya terserah. Gratis kalau situ tega nggak masukin uang ke kotak amal.
makam astana girigondo
2. Pantai Glagah
Pantai Glagah itu unik banget. Kita bisa menyusuri dermaganya sambil menikmati indahnya pantai ini. Hal lain yang menarik adalah ada pemecah ombaknya. Jadi, tidak perlu takut jika ingin disiram ombak tanpa takut terseret. Tinggal berdiri di dekat-dekat tetrapodnya kemudian nunggu ombak mampir memecah tetrapod dan buihnya menghambur memandikanmu wkwk. Sensasinya luar biasa. Selain itu, disini kita juga bisa menikmati Sunrise dan juga Sunset karena pantai Glagah membentang luas tidak tertutup bukit atau sesuatu yang menjadi penghalang untuk melihat matahari muncul dan tenggelam. Laguna (semacam telaga atau danau yang diakibatkan oleh terjebaknya ombak laut di daratan yang memiliki cekungan cukup dalam) yang cukup panjang dan menawan juga menjadi salah satu keunggulan pantai ini. Bisa naik perahu sambil mengarungi laguna tersebut. Retribusi cuma 3000 rupiah.
Pantai Glagah, Dua Sisi yang Berbeda
Pantai Glagah, (Ana, Saya)
Pantai Glagah dan Icon Pemecah Ombak
Menikmati Ombak di Pantai Glagah

Naik ke Atas Tatrapod di Pantai Glagah
3. Waduk Sermo
Merupakan waduk satu-satunya di Jogja lho. Berlatar hutan dan pegunungan Menoreh. Kita bisa mengelilingi waduk dan menikmati pemandangan sekitar dengan perahu wisata.  Retribusi cuma 4000 rupiah.

waduk sermo
sekitar waduk sermo


4. Kalibiru
Kali biru merupakan kawasan wisata di Bukit Menoreh dengan ketinggian 450 mdpl. Dari ketinggiannya dapat dilihat bahwa kawasan ini menyuguhkan pemandangan dari atas.Terkenal dengan gardu pandangnya, salah satunya Gubug yang terletak di atas pohon *buat foto pre-wed bagus wkwk. Akan tetapi, saya dan rombongan tidak sempat berfoto disitu gara-gara ANTRI dan tidak begitu tergerak karena dikenakan biaya 10.000 rupiah. Mainstream pula. Lebih baik foto disini. Gratis. Hahahaha.
pemandangan waduk sermo dari kalibiru
 
wisata kalibiru































    




Retribusi ke kalibiru 5000 rupiah. Jalan menuju kalibiru dipenuhi dengan tanjakan yang jika anda memboncengkan a-big-person dengan motor matic, maka hati-hati :p
Masih banyak lagi sebenarnya wisata di Kulonprogo, tapi sehari tidak cukup kawan.
Next ke Puncak Suroloyo dan wisata lain yang ada di Kulonprogo. Masih banyak kok.
Sekiaaaan. Terimakasih kepada Anna M Rahmah atas rumahnya dan kesediaannya untuk menjadi Tour Guide hehehee :))

Tuesday 13 January 2015

A Years With MB UGM, Not Only Marching

Marching Band gives us so much more than some songs and a uniform. It’s gives us lessons that we take with us for the rest of our lives
So true. Mau tahu kenapa ?Harus jadi anak Marching dulu, heheheee. Kata orang, Marching Band itu keras. Tidak salah. Itulah yang membuat kita anak Marching banyak menemukan pembelajaran disini. Kata orang, Marching Band itu kurang kerjaan. Latian mulu. Padahal nampil cuma berapa menit.  Karena bukan hanya hasil yang semata-mata harus dilihat. Proses juga mahal harganya. Proses itulah yang membuat kita menjadi orang yang lebih tahan banting. Yang membuat kita tahu apa arti kerja keras. Yang membuat kita punya begitu banyak kenangan. Yang membuat kita bisa menjadi lebih dari apa yang kita pikirkan. Marching itu complicated. Belajar menjadi dewasa dengan segala masalah yang ada. We love all of it. You judge us semaumu, we really don’t care, because you never understand sepanjang apapun saya menjelaskan. Setiap orang punya dunianya. Hanya perlu saling menghargai :))